KEINDAHAN ALAM DAN WISATA ANDRENALIN
Sebagai kawasan pebukitan, Bukitpangkuan, memiliki view yang cukup indah dan mempesona. Bila menatap ke arah Timur, suasana pegunungan dengan latar Danau Parit Kemang seluas 60 hektar, memberikan nilai keindahan tersendiri. Di pagi hari, Sunrise tampak jelas dengan bayangannya dari dalam danau.
Bila menatap ke arah Barat, Gunung tajam sebagai gunung tertinggi tampak hamparan hijaunya hutan yang seakan tak berbatas. Sunset di sore menjelang malam, pun membuat pesona lain. Langit bagai diukir dengan birunya awan berjalan pelan.
Bukit Pangkuan, agrowisata di Desa Mentawak di Kelapa Kampit. Pada awalnya, kawasan perkebunan buah-buahan yang antara lain: durian, mangga, rambutan, lengkeng, belimbing, jambu jamaika, sawit dan sirsak. Selain buah-buahan juga dikembangkan tanaman kayu: Sengon (albasia) dan Mahoni. Semuanya berada dalam kawasan seluas 120 hektar dan mulai ditanami secara bertahap sejak tahun 2001.
Bukitpangkuan mulai dikembangkan sebagai kawasan wisata sejak akhir tahun 2012, dengan dibangunnya berbagai fasilitas wisata, berupa bangunan utama terbuat dari kayu berdinding bilik bamboo. Aneka permainan Uji Nyali, seperti Flying Fox sepanjang 205 m merupakan salah satu Flying Fox terpanjang, setelah Flying Fox I Pantai Taman, Pacitan, 450 m.
Tidak hanya Flying Fox, ada juga aneka permainan yang mengetes adrenalin; Haigrope dengan 12 lintasan pada ketinggian ratarata 15 m. Trompolin, dan Giant Swing, ayunan raksasa yang mengundang sensasi luar biasa. Anda dijatuhkan dari ketinggian 15 meter secara bebas kemudian tertahan dalam ayunan. Dan juga Motor ATV, dimana pengunjung ditantang mengendarai di jalan tanah berliku tajam, dalam suasana off Road.
Bukitpangkuan merupakan daerah pebukitan dengan ketinggian 200 m di atas permukaan laut. Suhu udara rata rata berkisar 22-28 derajat pada siang hari. Dan dalam kisaran 15-20 pada malam hari, dengan tingkat curah hujan yang relative tinggi. Udara masih sangat bersih tanpa polusi, suasana nyaman, adem dengan tiupan angin yang sepoi sepoi.
Mencapai Bukitpangkuan tidaklah sulit. Jarak tempuh hanya 40 menit dari Bandara Hanandjoeddin, atau kurang lebih 55 menit dari Kota Tanjongpandan. Bisa ditempuh dengan berbagai kendaraan, jalan aspal relative mulus dan tak berlobang.
KULINER KAMPONG MEMANCING SELERA
Datang ke Bukitpangkuan, tidak usah takut kelaparan. Di Resto Nek Ras, telah menyediakan berbagai menu makanan khas Belitong. Menu utama, Mie rebus daun simpor Belitong, Tekwan, Bakso Ikan, Bakso daging sapi, empek empek, siomay, nasi goreng Bukitpangkuan. Khusus untuk tekwan, bakso ikan, empek empek, bahan bakunya ikan tenggiri. Dan berbagai menu ringan lainnya yang bisa dipesan berikut dengan es jeruk kunci Bukitpangkuan.
Mau makan berat ? juga tersedia lengkap. Ada gangan kepala ikan tenggiri dan ikan bulat sayur nenas. Ayam ketumbar sayur nenas, ikan bakar ayam ayam (jubong), kurisi, berikut ikut gorengnya, dan cumi dengan berbagai masakan. Tentu kurang lengkap, bila makan tidak disiapkan sambal yang menggiurkan. Sambal serai dan sambal goreng terasi bawang merah siap membuat Susana makan bertambah lahap.
Karena dekatnya dengan Bandara Hanandjoeddin, Bukitpangkuan sangat pas sebagai titik awal perjalanan menjelajahi objek objek wisata di Belitung Timur. Dengan demikian, berangkat subuh dari rumah dan belum sempat sarapan pagi, Bukitpangkuan, adalah lokasi yang sangat tepat. Sarapan sembari menikmati suasana alam penggunungan yang masih diselimuti embun pagi. Sebagai menu tambahan, disiapkan rebusdan goreng singkong, rebus ketelah, kue kue pasar buatan sendiri, dan minuman teh dan kopi Bukitpangkuan yang disiapkan secara cuma -cuma.
Komentar Bukit Pangkuan