Pihak kepolisian menilai keperluan tersebut sangat penting mengingat semakin banyaknya tingkat kunjungan wisatawan. Setidaknya dari pekan kedua Maret 2015, tiga lokasi wisata yakni Pantai Tanjungpendam (Tanjungpandan), Pantai Tanjungtinggi dan Tanjung Kelayang (Sijuk) dijaga Polisi Pariwisata.
"Kami tidak ingin kecolongan, Polisi Pariwisata itu sangat perlu. Sekarang banyak wisatawan luar (mancanegara) maupun wisatawan lokal berkunjung ke Belitung," sebut Kapolres Belitung Ajun Komisaris Besar Candra Sukma Kumara.
Ia berharap Polisi Pariwisata yang sudah dibentuk di jajaran Polres Belitung menambah keamanan di lokasi-lokasi wisata. Keamanan dinilai sebagai potensi paling penting dari daerah destinasi wisata selain potensi alamnya dan kebudayaan setempat.
Untuk menunjang kinerja kinerja Polisi Pariwisata ini, anggota polisi yang tergabung akan dibekali dengan kemampuan bahasa Inggris. Sehingga mampu berkomunikasi dengan baik saat melayani wisatawan dari mancanegara.
Berbeda dengan anggota polisi lainnya, Polisi Pariwisata ini berpatroli menggunakan sepeda onthel. "Polisi Pariwisata akan kita bekali dengan keahlian lebih. Seperti bahasa Inggris karena bahasa Inggris merupakan bahasa internasional. Mereka juga berpatroli mengunakan sepada onthel," tambah Candra.
Komentar